Tips Atasi Anak Rewel Saat Perjalanan

Rabu, 23 April 2025 | Safecare Admin



tips-atasi-anak-rewel-saat-perjalanan

Ada banyak cerita bersama anak saat melakukan perjalanan, ya, Moms. 

Dari tawa riang hingga tangisan rewel, momen-momen ini bisa menjadi kenangan berharga bagi keluarga. 

Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa bepergian dengan anak, terutama yang masih kecil, sering kali menimbulkan tantangan tersendiri. 

Bosan, lelah, atau merasa tidak nyaman di perjalanan bisa membuat mereka rewel, sehingga orang tua harus ekstra sabar dan cermat dalam menghadapi situasi ini.

Agar perjalanan tetap menyenangkan dan minim stres, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi kerewelan anak. 

Mulai dari menyiapkan kebutuhan mereka dengan baik hingga menciptakan suasana nyaman di perjalanan, semua bisa membantu menjaga mood si kecil tetap baik. 

Simak tips berikut agar perjalanan bersama anak menjadi lebih lancar dan penuh kebahagiaan!

 

1. Pastikan Anak Cukup Istirahat Sebelum Perjalanan

Salah satu penyebab anak rewel saat perjalanan adalah kurangnya waktu tidur. Pastikan anak mendapatkan istirahat yang cukup sebelum memulai perjalanan. 

Tidur yang cukup membantu anak lebih rileks, mengurangi kecemasan, serta meningkatkan mood mereka selama perjalanan. 

Jika anak memiliki jadwal tidur yang teratur, usahakan untuk tidak mengganggu pola tidur tersebut agar mereka tetap merasa nyaman.

Jika perjalanan dilakukan pada waktu yang berdekatan dengan jam tidur anak, cobalah menyesuaikan jadwal tidur mereka lebih awal beberapa hari sebelum keberangkatan. 

Selain itu, membawa bantal atau selimut kesayangan mereka juga bisa membantu menciptakan suasana tidur yang lebih nyaman di perjalanan.

 

2. Siapkan Makanan dan Camilan Favorit Anak

Anak yang lapar cenderung lebih mudah rewel. Oleh karena itu, bawalah makanan dan camilan favorit mereka untuk menjaga suasana hati tetap baik. 

Pilih camilan yang praktis dan tidak mudah tumpah seperti biskuit, buah kering, atau sereal bar. Hindari makanan yang terlalu manis atau berminyak agar anak tetap merasa nyaman.

Selain itu, pastikan anak tetap terhidrasi dengan membawa botol minum mereka sendiri. Jika anak sulit minum air putih, Anda bisa memberikan jus buah segar sebagai alternatif. 

Makanan yang cukup dan sehat tidak hanya menjaga mood mereka tetap baik tetapi juga membantu mencegah mabuk perjalanan.

 

3. Gunakan Aromaterapi untuk Menenangkan Anak

Aromaterapi dapat membantu menenangkan anak yang rewel selama perjalanan. Salah satu produk yang direkomendasikan adalah Safe Care Aromatherapy for Baby & Kids - Calmy. 

Produk ini mengandung minyak esensial alami seperti lavender dan chamomile yang memiliki efek menenangkan dan dapat membantu meredakan kecemasan pada anak. 

Cara penggunaannya juga sangat praktis, cukup oleskan pada pergelangan tangan atau belakang telinga anak untuk menciptakan suasana yang lebih tenang selama perjalanan.

Jika anak memiliki kecenderungan mudah cemas, penggunaan aromaterapi ini bisa dikombinasikan dengan teknik pernapasan sederhana. 

Ajak anak menghirup aroma secara perlahan sambil bernapas dalam-dalam agar mereka merasa lebih rileks.

 

4. Bawa Mainan Kesayangan Anak

Mainan kesayangan bisa menjadi sumber kenyamanan bagi anak saat berada di lingkungan baru, Moms.

Bawalah beberapa mainan favorit yang mudah dibawa seperti boneka kecil, mobil-mobilan, atau buku cerita. Dengan mainan kesayangan, anak akan merasa lebih aman dan terhibur selama perjalanan.

Jika memungkinkan, siapkan mainan atau aktivitas baru yang bisa mengejutkan dan menarik perhatian mereka. 

Mainan baru sering kali lebih efektif dalam mengalihkan perhatian anak dari kebosanan selama perjalanan panjang.

 

5. Ciptakan Suasana yang Nyaman di Kendaraan

Lingkungan yang nyaman di dalam kendaraan dapat membantu anak lebih rileks, Safeian.

Pastikan suhu dalam mobil atau pesawat tidak terlalu panas atau terlalu dingin. Jika bepergian dengan mobil, gunakan sunshade untuk mengurangi silau matahari. 

Selain itu, putarkan musik atau lagu favorit anak untuk menciptakan suasana yang menyenangkan.

Pastikan kursi anak nyaman dan sesuai dengan usia mereka. Jika menggunakan car seat, pilih yang memiliki bantalan yang empuk dan mendukung postur tubuh anak dengan baik.

 

6. Alihkan Perhatian dengan Aktivitas Menyenangkan

Anak mudah merasa bosan saat perjalanan panjang. Untuk menghindari kebosanan yang dapat menyebabkan kerewelan, siapkan berbagai aktivitas menarik seperti mewarnai, membaca buku cerita, atau bermain permainan interaktif. 

Orang tua juga bisa mengajak anak bercerita atau bermain tebak-tebakan agar suasana tetap menyenangkan.

Jika perjalanan dilakukan dengan kendaraan pribadi, siapkan playlist lagu anak-anak yang bisa dinyanyikan bersama. 

Menonton film atau kartun favorit juga bisa menjadi cara efektif untuk mengalihkan perhatian mereka.

 

7. Siapkan Pakaian yang Nyaman

Pakaian yang nyaman sangat penting untuk memastikan anak tetap merasa tenang selama perjalanan. 

Pilihlah pakaian berbahan lembut dan tidak terlalu ketat agar anak dapat bergerak dengan leluasa. 

Selain itu, bawalah jaket atau selimut ringan untuk menjaga kenyamanan mereka jika suhu di dalam kendaraan berubah.

Pakaian berlapis juga bisa menjadi solusi agar anak tetap nyaman dalam kondisi suhu yang berubah-ubah, terutama jika perjalanan melibatkan perpindahan dari tempat panas ke tempat yang lebih dingin atau sebaliknya.

 

8. Sesekali Berikan Anak Kesempatan untuk Bergerak

Jika perjalanan berlangsung lama, anak bisa merasa gelisah karena terlalu lama duduk. Jika memungkinkan, berikan mereka kesempatan untuk bergerak. 

Saat bepergian dengan mobil, berhentilah di rest area untuk membiarkan anak berlari atau sekadar meregangkan tubuh. Jika di pesawat, ajak mereka berjalan-jalan sejenak di lorong pesawat.

Bermain gerakan sederhana seperti meregangkan tangan dan kaki juga bisa membantu mengurangi rasa pegal pada anak yang terlalu lama duduk.

 

9. Bawa Barang Keperluan Anak Secukupnya

Pastikan semua barang yang dibutuhkan anak selama perjalanan tersedia, tetapi tidak berlebihan. 

Bawa perlengkapan seperti popok jika masih diperlukan, tisu basah, botol susu, obat-obatan yang diperlukan, serta baju ganti. 

Dengan membawa barang yang cukup, orang tua dapat mengatasi situasi darurat tanpa harus kerepotan membawa terlalu banyak barang, Moms.

Jika perjalanan melibatkan perubahan cuaca yang ekstrem, seperti bepergian dari daerah panas ke daerah dingin, siapkan pakaian tambahan agar anak tetap nyaman sepanjang perjalanan.

 

10. Beri Pelukan dan Perhatian Lebih

Perjalanan bisa menjadi pengalaman yang menegangkan bagi anak, terutama jika mereka tidak terbiasa bepergian jauh. 

Berikan pelukan dan kata-kata yang menenangkan agar mereka merasa aman. Sentuhan kasih sayang dari orang tua dapat membantu mengurangi kecemasan dan membuat mereka lebih nyaman selama perjalanan.

Jika anak menunjukkan tanda-tanda stres atau kelelahan, alihkan perhatian mereka dengan membacakan cerita atau sekadar berbicara dengan nada lembut agar mereka merasa lebih tenang.

Perjalanan bersama anak memang memerlukan persiapan yang lebih matang, Moms, tetapi dengan strategi yang tepat, perjalanan bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi seluruh keluarga. 

 

 

Dari memastikan anak cukup istirahat, membawa makanan favorit, hingga menggunakan minyak aromaterapi seperti Safe Care Aromatherapy for Baby & Kids - Calmy, setiap langkah kecil dapat membantu menciptakan perjalanan yang lebih lancar dan nyaman.

Jangan lupa, Safeian bisa membeli produk Safe Care di Marketplace Official kita yaitu Shopee Mall dan Tokopedia. 

Dengan persiapan yang matang dan suasana yang nyaman, perjalanan dengan anak akan menjadi lebih menyenangkan bagi seluruh keluarga.

 

 

Sumber Referensi:

  1. Flight Centre UK. (n.d.). 60 Tips for Flying with Kids: How to Make Flying with Children Easier. Diakses pada 2025.
     
  2. Y Travel Blog. (n.d.). Tips for Traveling with Picky Eaters. Diakses pada 2025.
     
  3. Just Chill Baby Sleep. (2024, Juli 25). Tips for Managing Fussy Eating on Holiday. Diakses pada 2025.
     
  4. Child Mind Institute. (n.d.). Tips for Traveling with Challenging Children. Ditulis dan ditinjau oleh psikolog anak dan remaja dari Child Mind Institute. Diakses pada 2025.
     
  5. WebMD. (n.d.). How to Travel with Children. Artikel ditinjau oleh Dr. Jennifer Shu, MD, FAAP – dokter anak dan editor medis WebMD. Diakses pada 2025.

     

 

 

Tulis Komentar

Login dahulu untuk membuat komentar

Komentar

Belum ada komentar